KKN Hari Ke-12 di Dusun Kalongan, Desa Kalongan

                Pada saat ini kita telah memasuki Hari Keduabelas KKN TEMATIK XVIII di Dusun Kalongan, Desa Kalongan, Kecamatan Ungaran Timur Kabupaten Semarang

1.     Apel Pagi

Merayakan Kemerdekaan di Balai Desa: Apel dan Keceriaan 17 Agustusan

Hari dimulai dengan apel pagi di kantor balai desa, sebuah tradisi penting untuk memulai kegiatan dengan penuh semangat dan disiplin. Apel ini melibatkan seluruh perangkat desa dan beberapa anggota KKN Unissula. Suasana apel dipenuhi dengan rasa hormat dan kekompakan, yang mencerminkan semangat kebersamaan dalam menyambut hari kemerdekaan.

Senam Bersama: Menyambut Kemerdekaan dengan Kesehatan dan Keceriaan

Setelah apel, kegiatan dilanjutkan dengan senam bersama. Senam ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kesehatan tetapi juga sebagai bentuk merayakan kemerdekaan dengan semangat ceria. Senam bersama melibatkan seluruh perangkat desa.

Senam pagi dimulai dengan pemanasan yang diikuti oleh gerakan-gerakan senam yang menyegarkan tubuh. Musik yang ceria dan instruksi yang penuh semangat membuat seluruh peserta merasa antusias. Kegiatan senam ini merupakan kesempatan untuk berolahraga sekaligus bersosialisasi dengan sesama warga. Gelak tawa dan canda membuat suasana semakin meriah.

Senam bersama di balai desa juga merupakan momen untuk mempererat hubungan antarwarga. Melihat semua orang bergerak dengan riang gembira memperkuat rasa kebersamaan dan kekompakan di desa.

Lomba 17 Agustusan: Semangat Persaingan dan Keceriaan

Acara perayaan 17 Agustusan di balai desa tidak lengkap tanpa berbagai lomba yang menghibur dan memeriahkan suasana. Lomba-lomba ini biasanya melibatkan semua perangkat desa, dan dirancang untuk menghibur serta mempererat silaturahmi antar sesama perangkat desa.

 


2.     Malam tirakatan diRT 02 untuk acara 17 agustus.

Malam Tirakatan adalah salah satu tradisi penting dalam merayakan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia. Di RT 02, malam Tirakatan tahun ini diisi dengan acara yang penuh makna, yaitu membaca tahlil dan makan bersama. Acara ini tidak hanya menjadi momen untuk memperingati kemerdekaan tetapi juga untuk mempererat silaturahmi antarwarga. Artikel ini akan membagikan pengalaman kami dalam mengikuti Malam Tirakatan di RT 02, dengan fokus pada setiap aktivitas yang dilakukan.

 

Pelaksanaan Membaca Tahlil

Acara dimulai dengan pembacaan tahlil yang dipimpin oleh seorang imam atau tokoh agama setempat. Bacaan tahlil dilakukan dengan suara yang lembut dan penuh penghayatan. Seluruh peserta mengikuti bacaan dengan khidmat, melafalkan kalimat-kalimat doa secara bersamaan.

Selama membaca tahlil, kami memanjatkan doa untuk para pahlawan bangsa yang telah gugur, serta memohon agar bangsa Indonesia selalu diberikan rahmat, perlindungan, dan kemakmuran. Suasana menjadi semakin tenang dan khusyuk, dengan setiap peserta meresapi makna doa yang dibaca.

Momen ini juga merupakan kesempatan untuk merenung dan bersyukur atas kemerdekaan yang telah diperoleh, serta memohon agar kita semua dapat melanjutkan perjuangan dengan cara masing-masing.

 

Makan Bersama: Menikmati Kebersamaan dan Keakraban

Setelah selesai membaca tahlil, acara dilanjutkan dengan makan bersama. Makan bersama adalah bagian yang sangat dinantikan, karena selain menikmati hidangan lezat, ini juga merupakan waktu untuk bersosialisasi dan mempererat hubungan antarwarga.

 


Komentar

Postingan populer dari blog ini

KKN Hari ke-1 di Dusun Kalongan, Desa Kalongan

KKN Hari ke-3 di Dusun Kalongan, Desa Kalongan

KKN Hari ke-2 di Dusun Kalongan, Desa Kalongan